Jumat, 20 November 2009

KIR PALING BENER

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Rasa pedas merupakan cita rasa masakan di seluruh dunia. Hampir seluruh masyarakat dunia sudah tidak asing lagi dengan rasa pedas. Bahkan, rasa pedas sudah menjadi penambah cita rasa makanan yang mereka konsumsi.
Di Indonesia, rasa pedas sudah menjadi ciri khas makanan suatu daerah. Contohnya masakan padang yang hampir semua makanannya pedas. Mereka kebanyakan menggunakan cabai untuk membuat rasa pedas pada makanan yang dikonsumsi.
Ada beberapa cabai yang dikonsumsi oleh kebanyakan orang. Ada juga dampak yang biasanya dirasakan oleh sang pengkonsumsi setelah memakannya. Akan tetapi, banyak juga yang menyebutkan bahwa cabai mempunyai banyak kegunaan.
Pada penelitian kali ini, kami ingin mengetahui seberapa banyak manfaat cabai bagi kesehatan.

B. Rumusan Masalah

1. Apa zat-zat yang terkandung dalam cabai ?
2. Apa dampak cabai bagi kesehatan ?

C. Tujuan Penelitian

1. Mengetahui manfaaat cabai bagi kesehatan
2. Mengetahui zat-zat yang ada dalam cabai

D. Manfaat Penelitian

Bagi peneliti :
- Menambah wawasan bagi peneliti
- Mengasah kemampuan peneliti dalam bidang KIR

Bagi pembaca :
- Menambah pengetahuan umum

Bagi sekolah :
- Menambah koleksi KIR
- Menambah pengetahuan dan wawasan baru

E. Hipotesa

- Cabai dapat dijadikan obat luka, pereda demam tinggi, sakit kepala dll.
- Cabai mempunyai zat yang bermanfaat bagi tubuh seperti kalsium dan fosfor yang mengungguli ikan segar












































BAB II
KAJIAN PUSTAKA

A. JENIS-JENIS CABAI
Cabai terdiri dari berbagai macam jenis. Jenis-jenis tersebut mempunyai perbedaan dengan jenis-jenis lainnya. Mulai dari bentuk, rasa hingga khasiatnya berbeda antara satu dengan yang lain. Diantaraya adalah :

1. Cabai Merah



Cabai Merah
(Capsicum Annuum L.)

Familia :
solanaceae

Uraian :
Cabai berasal dari Amerika tropis, tersebar mulai dari Meksiko sampai bagian utara Amerika Selatan. Di Indonesia, umumnya cabal dibudidayakan di daerah pantai sampai pegunungan, hanya kadang-kadang menjadi liar. Perdu tegak, tinggi 1-2,5 m, setahun atau menahun. Batang berkayu, berbuku-buku, percabangan lebar, penampang bersegi, batang muda berambut halus berwarna hijau. Daun tunggal, bertangkai (panjangnya 0,5-2,5 cm), letak tersebar. Helaian daun bentuknya bulat telur sampai elips, ujung runcing, pangkal meruncing, tepi rata, peutulangan menyirip, panjang 1,5-12 cm, lebar 1-5 cm, berwarna hijau. Bunga tunggal, berbentuk bintang, berwarna putih, keluar dari ketiak daun. Buahnya buah buni berbentuk kerucut memanjang, lurus atau bengkok, meruncing pada bagian ujungnya, menggantung, permukaan licin mengilap, diameter 1-2 cm, panjang 4-17 cm, beutangkai pendek, rasanya pedas. Buah muda berwarna hijau tua, setelah masak menjadi merah cerah. Biji yang masih muda berwarna kuning, setelah tua menjadi cokelat, berbentuk pipih, berdiameter sekitar 4 mm. Rasa buahnya yang pedas dapat mengeluarkan air mata orang yang menciumnya, tetapi orang tetap membutuhkannya untuk menambah nafsu makan. Keanekaragaman jenis cabai merah cukup tinggi. Artinya, cabal merah memiliki beberapa varietas dan kultivar yang dibedakan berdasai-kan bentuk, ukuran, rasa pedas, dan warna buahnya. Cabal merah dapat diperbanyak dengan biji.

Nama Lokal :
NAMA DAERAH Sumatera: campli, capli (Aceh), ekiji-kiji, kidi-kidi (Enggano), leudeu (Gayo), lacina (Batak Karo), lasiak, lasina (Batak Toba), lada sebua (Nias), raro sigoiso (Mentawai), lado (Minangkabau), cabi (Lampung), cabe, lasinao (Melayu). Jawa: cabe, lombok, sabrang (Sunda), lombok, mengkreng, cabe (Jawa), cabhi (Madura), tabia (Bali): Nusa Tenggara: sebia (Sasak), saha, sabia (Bima), mbaku hau (Sumba), koro (Flores), hili (Sawu). Kalimantan: sahang (Banjar), rada (Sampit), sambatu (Ngaju). Sulawesi: rica (Mana-do), bisa (Sangir), mareta (Mongondow), malita (Gorontalo), lada (Makasar), ladang (Bugis). Maluku: manca (Seram), siri (Ambon), kastela (Buru), maricang (Halmahera), rica lamo (Ternate, Tidore), maresen (Kalawat), rihapuan (Kapaon), riksak (Sarmi), ungun gunah (Berik). NAMA ASING La chiao (C), spaanse peper (B), piment, guinea pepper,cayenne pepper, red pepper (I), poivre long (P), beisbeere, spanischer pfeffer (J). NAMA SIMPLISIA Capsici Fructus (buah cabai merah).

2. Cabai Rawit
Capsicum frutescens L. Nama umum
Indonesia: Cabai rawit, cabe rawit, lombok rawit, cengek (Sunda)
Inggris: Hot pepper
Melayu: Cili padi, lada merah, lada mira
Thailand: Phrik kheenuu
Cina: La jiao, ye la zi
Jepang: Kidachi tougarashi

Cabai Rawit
Klasifikasi
Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
Sub Kelas: Asteridae
Ordo: Solanales
Famili: Solanaceae (suku terung-terungan)
Genus: Capsicum
Spesies: Capsicum frutescens L.

3. Cabe Jawa

Cabe Jawa
(Piper retrofractum Vahl.)
Sinonim :
= P.longum, Bl. = P.officinarum, (Miq.), DC. = Chavica offi- cinarum, Miq. = C. maritime, Miq.
Familia :
Piperaceae

Uraian :
Cabe jawa merupakan tumbuhan asli Indonesia, ditanam di pekarangan, ladang, atau tumbuh liar di tempat-tempat yang tanahnya dak lembap dan berpasir seperti di dekat pantai atau di hutan sampai ketinggian 600 m dpl. Tumbuhan menahun, batang percabangan liar, tumbuh memanjat; rnelilit, atau melata dengan akar lekatnya, panjangnya dapat mencapai 10 m. Percabangan dimulai dari pangkalnya yang keras dan menyerupai kayu. Daun tunggal, bertangkai, bentuknya bulat telur sampai lonjong, pangkal membulat, ujung runcing, tepi rata, pertulangan menyirip, permukaan atas licin, permukaan bawah berbintik-bintik, panjang 8,5 - 30 cm, lebar 3 - 13 cm, hijau. Bunga berkelamin tunggal, tersusun dalam bulir yang tumbuh tegak atau sedikit merunduk, bulir jantan lebih panjang dari bulir betina. Buah majemuk berupa bulir, bentuk bulat panjang sampai silindris, bagian ujung agak mengecil, permukaan tidak rata, bertonjolan teratur, panjang 2 - 7 cm, garis tengah 4 - 8 mm, bertangkai panjang, masih muda berwarna hijau, keras dan pedas, kemudian warna berturut-turut menjadi kuning gading dan akhirnya menjadi merah, lunak dan manis. Biji bulat pipih, keras, cokelat kehitaman. Perbanyakan dengan biji atau setek batang.

Nama Lokal :
Cabean, cabe alas, cabe areuy, cabe jawa, c. sula (Jawa),; Cabhi jhamo, cabe ongghu, cabe solah (Madura).; Lada panjang, cabai jawa, cabai panjang (Sumatera).; Cabia (Makasar). Long pepper (Inggris);

Penyakit Yang Dapat Diobati :
Kejang perut, muntah, perut kembung, mulas, disentri, diare, ; Sukar buang air besar, sakit kepala, sakit gigi, batuk, demam,; Hidung berlendir, lemah syahwat, sukar melahirkan, neurastenia,; Tekanan darah rendah, pencernaan terganggu, rematik goat, ; tidak hamil:rahim dingin, membersihkan rahim, badan lemah, ; Stroke, nyeri pinggang, kejang perut.;

B. ZAT-ZAT YANG TERKANDUNG DALAM CABAI

Cabai mengandung berbagai zat. Diantaranya dalah vitamin C. Vitamin c yang ada pada cabai sangat banyak. Cabai hijau besar mengandung 84 mg vitamin C, cabai merah besar kering mengandung 50 mg, cabai merah besar segar mengandung 18 mg dan cabai rawit segar mengandung 70mg vitamin c.
Cabai mengandung capcaisin. Capcaisin adalah zat yang membuah cabai berasa pedas. Capcaisin menempel pada urat putih cabai yaitu tempat melekatnya biji. Capcaisini ini berfungsi sebagai antioksidan dan meningkatkan kerja pencernaan. Capcaisin inilah yang menyebabkan kita bergairah untuk mengkonsumsi cabai walaupun terasa pedas.
Capcaisin juga dapat digunakan sebagai anti radang, mengobati bengkak dan bisul, menjaga darah tetap encer dan mencegah terbentuknya kerak lemak pada pembulu darah. Sehingga capcaisin dapat mencegah penyakit stroke, jantung koroner dan impotensi.
Zat lainnya adalah antioksidan. Antioksidan bermanfaat untuk mengatasi ketidak suburan, afrodisiak dan memperlambat proses penuaan.
Batakaroten juga terkangdung di cabai. Betakaroten atau provitamen A pada cabai ini mengalahkan buah populer sepeti mangga, nanas, pepaya dan semangka.
Cabai juga mengandung kalsium yang fosfor. Kalsium dan fosfor adalah zat yang bermanfaat bagi tulang. Kalsium dan fosfor yang ada dalam cabai mengungguli kalsium dan fosfor yang ada pada ikan.

C. MANFAAT CABAI

Cabai mengandung banyak sekali manfaat. Diantaranya adalah :
1. Cabe dapat meredakan pilek dan hidung tersumbat karena capsaicin dapat mengencerkan lendir. Sehingga, lendir yang tersumbat dalam rongga hidung akan menjadi encer dan keluar. Akibatnya, hidung menjadi tidak tersumbat lagi. Ini berlaku pada sinusitis dan juga batuk berdahak.
2. Cabe dapat memperkecil risiko terserang stroke, penyumbatan pembuluh darah, impotensi, dan jantung koroner. Karena, dengan mengkonsumsi capsaicin secara rutin darah akan tetap encer dan kerak lemak pada pembuluh darah tidak akan terbentuk. Sehingga, darah akan mengalir dengan lancar. Jadi, cabe juga berkhasiat mengurangi terjadinya penggumpalan darah (trombosis).
3. Sebagai antibiotik alami.
4. Cabe dapat meringankan keluhan sakit kepala dan nyeri sendi. Karena, rasa pedas dan panas yang ditimbulkan capsaicin akan menghadang pengiriman sinyal rasa sakit dari pusat sistem saraf ke otak. Sehingga, rasa sakit tersebut akan berkurang, bahkan hilang.
5. Cabe dapat meningkatkan nafsu makan pengkonsumsinya. Karena, capsaicin dapat merangsang produksi hormon endorphin, hormon yang mampu membangkitkan rasa nikmat dan kebahagiaan. Sehingga, nafsu makan menjadi bertambah.
6. Menurunkan kadar kolesterol
7. kandungan antioksidannya dapat digunakan untuk mengatasi ketidaksuburan (infertilitas), afrodisiak, dan memperlambat proses penuaan
8. Ekstrak buah cabai rawit mempunyai daya hambat terhadap pertumbuhan jamur Candida Albicans, yaitu jamur pada permukaan kulit
9. Menormalkan kembali kaki dan tangan yang lemas
10. Meredakan migraine
11. Untuk gangguan rematik dan frostbite (jari nyeri karena kedinginan)
12. Daunnya bisa digiling untuk dibalurkan di daerah yang sakit guna mengatasi sakit perut dan bisul.
13. Mengobati perut kembung
14. Membantu pembakaran kalori hingga 25%.
15. Memberikan kalsium dan fosfor bagi tubuh
16. Cabe menghasilkan vitamin C (lebih banyak daripada jeruk) dan provitamin A (lebih banyak daripada wortel) yang sangat diperlukan bagi tubuh.
17. Kaya akan kalsium dan fosfor yang mengungguli ikan segar.
18. Cabe dapat menghilangkan rasa dingin pada tubuh dengan cara mengoleskannya pada bagian yang terasa dingin.
D. DAMPAK NEGATIF MENGKONSUMSI CABAI
Selain cabai mempunyai manfaat atau khasiat, cabai juga mempunyai beberapa kerugian jika terlalu banyak dikonsumsi.
Mengkonsumsi cabai yang berlebihan dapat menyebabkan iritasi lambung. Hal ini berkaitan dengan minyak aetheris yang dihasilkan oleh makanan pedas. Di dalam lambung, minyak ini akan menyebabkan peningkatan produksi asam lambung dan inilah yang akan menyebabkan perut terasa perih. Peningkatan produksi asam lambung yang terjadi secara terus menerus, akan menimbulkan iritasi pada lambung. Akibatnya, permukaan lambung akan menjadi rapuh dan mudah sekali mengalami luka. Penyakit ini biasa disebut sebagai gastritis atau yang biasa kita kenal dengan maag.
Makanan cabai juga dapat menyebabkan diare jika dikonsumsi secara berlebihan. Hal itu terjadi karena adanya gerakan peristaltik usus.
Cabai juga dapat menyabakan terjadinya usus buntu. Hal ini terjadi karena biji cabai yang menutupi appendiks yaitu umbai cacing yang terletak pada peralihan antara usu halus ke usus besar.
Semua dampa negatif mengkonsumsi cabai tergantung pada kebiasaan dan genetik. Terkadang ada orang yang walaupun hanya mengkonsumsi sedikit tetapi sudah merasakan dampak negatif dari mengkonsumsi cabai. Ada juga yang walaupun sudah mengkonsumsi dengan jumlah yang banyak tetapi belum merasakan dampak apa-apa.








BAB III
METODE PENELITIAN


A. RANCANGAN PENELITIAN

Rancangan dalam penelitian ini menggunakan metodi study pustaka.

B. WAKTU DAN TEMPAT

Bertempat di Jl. Joyo Raharjo 5/136A Malang pada hari Sabtu, 17 Oketober 2009

C .CARA PENGUMPULAN DATA

Mengumpulkan literatur dengan berbagai sumber yaitu dari buku, internet dan sumber-sumber lainnya.
`




























BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. HASIL PENELITIAN

1. ZAT-ZAT YANG TERKANDUNG DALAM CABAI
Cabai mengandung berbagai jenis zat. Diantaranya adalah :
a. Capcaisin
Capcaisin adalah zat yang menyebabkan rasa pedas pada cabai.
Tempat : menempel pada urat putih cabai yaitu tempat melekatnya
biji.
Fungsi : antioksidan, anti radang dan meningkatkan kerja
pencernaan.
Manfaat : dapat mengobati bengkak dan bisul, menjaga darah tetap
encer, mencegah terbentuknya kerak lemak pada pembulu
darah dan mencegah penyakit stroke, jantung koroner dan i
impotensi.
b. Betakaroten (provitamin A)
Betakaroten yang terkandung dalam cabai mengalahkan betakaroten yang terkandung dalam buah-buah populer.
Manfaat : Menjaga kesehatan jantung. Sebuah penelitian berhasil mengungkapkan bahwa orang yang darahnya mengandung beta karoten relatof tinggi, memiliki risiko rendah terhadap serangan jantung, melidungi tubuh dari efek buruk rokok dan polusi udara, melindungi seseorang dari ancaman alergi cahaya hingga 80% dan Membantu meningkatkan kekebalan tubuh. Itu sebabnya suplemen beta karoten masuk dalam daftar pengobatan yang diberikan kepada pasien penderita AIDS.
c. Vitamin C
Vitamin C yang terkandung dalam cabai sangat banyak. Hal ini dibuktikan dengan Cabai hijau besar mengandung 84 mg vitamin C, cabai merah besar kering mengandung 50 mg, cabai merah besar segar mengandung 18 mg dan cabai rawit segar mengandung 70mg vitamin c.

d. Kalsium dan fosfor
Kalsium dan fosfor yang terkandung dalam cabai mengungguli kalsium dan fosfor yang ada pada ikan.
Manfaat : Pembentukan dan Pemeliharaan Tulang dan Gigi, Mencegah
Osteoporosis
e. Antioksidan
Manfaat : mengatasi ketidak suburan, afrodisiak dan memperlambat
proses penuaan

2. DAMPAK CABAI BAGI KESEHATAN
a. Dampak positif
Cabai mengandung banyak sekali manfaat. Diantaranya adalah :
1. Cabe dapat meredakan pilek dan hidung tersumbat karena capsaicin dapat mengencerkan lendir. Sehingga, lendir yang tersumbat dalam rongga hidung akan menjadi encer dan keluar. Akibatnya, hidung menjadi tidak tersumbat lagi. Ini berlaku pada sinusitis dan juga batuk berdahak.
2. Cabe dapat memperkecil risiko terserang stroke, penyumbatan pembuluh darah, impotensi, dan jantung koroner. Karena, dengan mengkonsumsi capsaicin secara rutin darah akan tetap encer dan kerak lemak pada pembuluh darah tidak akan terbentuk. Sehingga, darah akan mengalir dengan lancar. Jadi, cabe juga berkhasiat mengurangi terjadinya penggumpalan darah (trombosis).
3. Sebagai antibiotik alami.
4. Cabe dapat meringankan keluhan sakit kepala dan nyeri sendi. Karena, rasa pedas dan panas yang ditimbulkan capsaicin akan menghadang pengiriman sinyal rasa sakit dari pusat sistem saraf ke otak. Sehingga, rasa sakit tersebut akan berkurang, bahkan hilang.
5. Cabe dapat meningkatkan nafsu makan pengkonsumsinya. Karena, capsaicin dapat merangsang produksi hormon endorphin, hormon yang mampu membangkitkan rasa nikmat dan kebahagiaan. Sehingga, nafsu makan menjadi bertambah.
6. Menurunkan kadar kolesterol
7. kandungan antioksidannya dapat digunakan untuk mengatasi ketidaksuburan (infertilitas), afrodisiak, dan memperlambat proses penuaan
8. Ekstrak buah cabai rawit mempunyai daya hambat terhadap pertumbuhan jamur Candida Albicans, yaitu jamur pada permukaan kulit
9. Menormalkan kembali kaki dan tangan yang lemas
10. Meredakan migraine
11. Untuk gangguan rematik dan frostbite (jari nyeri karena kedinginan)
12. Daunnya bisa digiling untuk dibalurkan di daerah yang sakit guna mengatasi sakit perut dan bisul.
13. Mengobati perut kembung
14. Membantu pembakaran kalori hingga 25%.
15. Memberikan kalsium dan fosfor bagi tubuh
16. Cabe menghasilkan vitamin C (lebih banyak daripada jeruk) dan provitamin A (lebih banyak daripada wortel) yang sangat diperlukan bagi tubuh.
17. Kaya akan kalsium dan fosfor yang mengungguli ikan segar.
18. Cabe dapat menghilangkan rasa dingin pada tubuh dengan cara mengoleskannya pada bagian yang terasa dingin.


b. Dampak Negatif
Selain cabai mempunyai manfaat atau khasiat, cabai juga mempunyai beberapa kerugian jika terlalu banyak dikonsumsi.
Mengkonsumsi cabai yang berlebihan dapat menyebabkan iritasi lambung. Hal ini berkaitan dengan minyak aetheris yang dihasilkan oleh makanan pedas. Di dalam lambung, minyak ini akan menyebabkan peningkatan produksi asam lambung dan inilah yang akan menyebabkan perut terasa perih. Peningkatan produksi asam lambung yang terjadi secara terus menerus, akan menimbulkan iritasi pada lambung. Akibatnya, permukaan lambung akan menjadi rapuh dan mudah sekali mengalami luka. Penyakit ini biasa disebut sebagai gastritis atau yang biasa kita kenal dengan maag.
Makanan cabai juga dapat menyebabkan diare jika dikonsumsi secara berlebihan. Hal itu terjadi karena adanya gerakan peristaltik usus.
Cabai juga dapat menyabakan terjadinya usus buntu. Hal ini terjadi karena biji cabai yang menutupi appendiks yaitu umbai cacing yang terletak pada peralihan antara usu halus ke usus besar.
Semua dampak negatif mengkonsumsi cabai tergantung pada kebiasaan dan genetik. Terkadang ada orang yang walaupun hanya mengkonsumsi sedikit tetapi sudah merasakan dampak negatif dari mengkonsumsi cabai. Ada juga yang walaupun sudah mengkonsumsi dengan jumlah yang banyak tetapi belum merasakan dampak apa-apa.
B. HASIL PENELITIAN
Dari data diatas dapat diketahui bahwa cabai terdiri dari berbagai zat. Diantaranya adalah capcaisin, betakaroten, vitamin C, kalsium dan fosfor serta anti oksidan. Zat-zat tersebut memiliki manfaat sendiri-sendiri jika dikonsumsi. Seperti capcaisin. Capcaisin adalah zat yang menyebabkan rasa pedas pada cabai. Capcaisin ini berfungsi sebagai anti radang dan pelancar system pencernaan. Sedangkan betakaroten atau provitamin A adalah zat yang berguna untuk menjaga kesehatan jantung.
Cabai juga memiliki dampak jika dikonsumsi oleh seseorang. Dampak tersebut adalah dampak positif dan dampak negative. Dampak positif cabai adalah meredakan pilek dan hidung tersumbat, memperkecil resiko terkena stroke, dapat digunakan sebagai antibiotik alami, meringankan keluhan sakit kepala dan nyeri sendi, meningkatkan nafsu makan pengkonsumsinya, menurunkan kadar kolesterol,mengatasi ketidaksuburan (infertilitas), afrodisiak, dan memperlambat proses penuaan, mempunyai daya hambat terhadap pertumbuhan jamur Candida Albicans, yaitu jamur pada permukaan kulit, menormalkan kembali kaki dan tangan yang lemas, meredakan migraine, mengatasi sakit perut dan bisul., mengobati perut kembung, membantu pembakaran kalori hingga 25%, memberikan kalsium dan fosfor bagi tubuh dan menghilangkan rasa dingin pada tubuh. Hal ini membuktikan bahwa cabai sangat bermanfaat jika dikonsumsi oleh tubuh.
Selain memiliki dampak positif, cabai juga memiliki dampak negatif jika dikonsumsi oleh beberapa orang atau jika dikonsumsi terlalu banyak. Diantaranya adalah dapat menyebabkan iritasi lambung, diare karena gerakan peristaltik usus dan penyebab usus buntu. Oleh karena itu, walaupun cabai bermanfaat bagi tubuh tetapi jika di konsumsi terlalu banyak akan menimbulkan dampak yang membahayakan bagi tubuh.

Sabtu, 15 Agustus 2009

PENGETAHUAN PEDAS

Anda doyan dengan makanan yang pedas-pedas? jika iya, berarti anda beruntung. berikut akan di jelaskan keuntungan dari memakan cabai.
- Cabai dapat membuat anda cepat terlelap dan tidur lebih nyenyak.
- Capsaicin, bahan didalam cabai yang membuat rasa pedas, ternyata dapat berfungsi untuk anti-radang dan dekongestan bagi penderita sinus.
- Cabai merah serta paprika mengandung banyak sekali vitamin C.
- Capsaicin juga dapat berfungsi sebagai antioksidan dan meningkatkan kerja pencernaan. bahan ini juga membantu menyembuhkan diare karena infeksi bakteri.
http://www.artiku.com/2008/04/09/pedas-adalah-sehat/

Pedas sebetulnya adalah iritasi yang terjadi pada lidah akibat zat makanan yang merusak sebagian lapisan kulit lidah hingga bagian itu terasa panas.
Jadi sebetulnya ketika anda merasakan rasa pedas, itu artinya lidah anda sedang dirusak secara kecil-kecilan oleh zat penyebabnya (cabai misalnya). Namun apabila anda sering mengkonsumsi makanan pedas, lidah anda akan beradaptasi dan menjadi tidak mudah teriritasi... makanya ada orang yang tahan pedas, itu karena sudah terbiasa.
Oleh karenanya apabila anda sudah tidak lama makan pedas, lalu tiba-tiba makan pedas, makanan itu akan terasa jauh lebih pedas dari sebelumnya.... karena lidah anda sudah kembali normal (adaptasi untuk mengantisipasi pedas sudah dihilangkan karena anda tidak pernah makan pedas lagi).

http://tanyasaja.detik.com/pertanyaan/16390-mau-nanya-nih-pedas-tuh-sebenernya-rasa-atau-bukan-sih-

Dibalik Pedasnya Cabai, Ada Manfaatnya Lho! Cabai, meski pedas banyak penggemarnya! Justru rasa pedasnya menimbulkan rasa ketagihan. Cabai juga banyak macamnya. Dari cabai rawit yang meski kecil tapi pedasnya luar biasa sampai paprika yang gendut bulat tapi rasa pedasnya tidak terlalu menggigit. Dibalik sensasi pedasnya cabai, ternyata cabai juga memiliki zat yang bermanfaat untuk tubuh. Simak deh!Untuk penggemar rasa pedas, semangkuk bakso kurang nendang rasanya kalau tidak ditambahkan sesendok makan sambal atau lebih. Rasanya kurang afdol pula bila menyantap ikan mas goreng atau ayam goreng tanpa sambal terasi dan lalaban. Tanpa terasa, piring Anda telah licin tandas! Cita rasa masakan Menado yang sensasional dengan paduan pedas dan asamnya yang ekstrim juga jadi favorit. Selain meningkatkan nafsu makan ternyata cabai berkhasiat pula untuk tubuh. Istilah kecil-kecil cabai rawit ternyata bukan cuma sekedar istilah. Si cabai rawit ini ternyata mengandung vitamin C dan betakaroten (provitamin A) yang konon mengalahkan kandungan buah-buahan populer seperti mangga, nanas, pepaya atau semangka. Bahkan menurut penelitian, kadar mineralnya, terutama kalsium dan fosfor mengungguli ikan segar. Sebetulnya di antara jenis-jenis cabai lainnya, paprika merah memiliki kandungan vitamin C yang paling tinggi, hingga dua kali lipat. Sementara kadar betakarotennya pun lebih unggul dibandingkan dengan paprika hijau, 9 kali lebih besar. Sebagian besar kandungan betakaroten paprika terkonsentrasi pada bagian di dekat kulit. Apa sih yang membuat cabai terasa pedas sehingga menimbulkan sensasi tersendiri? Ternyata yang menjadi biang keladinya adalah zat yang disebut kapsaisin, yang tersimpan dalam 'urat' putih cabai, tempat melekatnya biji. Cabai juga mempunyai kemampuan untuk merangsang produksi hormon endorfin yang bertanggung jawab untuk membangkitkan sensasi kenikmatan. Selain itu, manfaat lainnya adalah berkhasiat sebagai obat. Pernah dengar kan nasihat kalau pusing, makan yang pedas-pedas? Nasihat itu ada benarnya karena rasa pedas yang ditimbulkan kapsaisin dapat menghalangi aktivitas otak ketika menerima sinyak rasa sakit dari pusat sistem saraf. Terhambatnya perjalanan sinyal ini akan mengurangi rasa sakit yang kita derita. Jika Anda ingin mengurangi rasa pedas cabai, buang 'urat' putih tempat melekatnya biji berikut bijinya. (berbagai sumber/s.hartani)

http://saifuljulio.multiply.com/journal/item/77/Manfaat_dibalik_pedasnya_cabe.......

Bagi Anda yang menyukai masakan pedas, artikel ini akan membuat Anda makin bangga dengan cabe. Tapi bagi yang kurang suka, mungkin beberapa fakta dan manfaat cabe untuk kesehatan akan merubah pikiran Anda.
Jika cabe dibelah, akan kita temukan tangkai putih di dalamnya yang mengandung zat capsaicin. Capsaicin ini seperti minyak dan menyengat sel-sel pengecap lidah. Zat inilah yang mengakibatkan cabe menjadi terasa pedas dan panas di lidah saat kita mengkonsumsinya. Selain itu, capsaicin ini dapat membuat para pengkonsumsinya merasa ketagihan. Itulah alasan mengapa banyak orang begitu menyukai, bahkan tidak mau berhenti mengkonsumsi cabe.
Memang rasa pedasnya menimbulkan selera makan yang tinggi. Tak heran, kalau dengan sambal yang lezat porsi makan jadi bertambah banyak. Jika dikonsumsi dalam jumlah terlalu banyak, cabe dapat mengakibatkan sakit perut yang dahsyat bagi pengkonsumsinya. Namun, jika dikonsumsi dalam jumlah wajar, cabe justru akan memberikan banyak manfaat kesehatan bagi pengkonsumsinya.
Penyembuh Luka
Jika jari Anda secara tidak sengaja teriris pada saat memasak, pada umumnya Anda akan mencari obat merah untuk menyembuhkannya. Namun walaupun Anda telah member obat merah pada luka, rasa sakit/nyeri tetap saja berasa kuat.
Alternatif obat merah yang tidak hanya mencegah infeksi tapi juga segera meredakan rasa nyeri dan pendarahan sehingga mempercepat proses penyembuhan adalah cabe merah. Caranya, adalah cabe merah dikeringkan kemudian ditumbuk sampai halus.
Setelah itu ditaburkan pada luka-luka. Bubuk cabai tersebut tidak akan membuat perih luka Anda. Justru sebaliknya, cabe akan menghentikan dengan cepat nyeri dan pendarahan yang ada.Ini disebabkan karena adanya zat capsaicin pada cabe merah yang menghilangkan rasa sakit.
Pereda Demam Tinggi
Dibandingkan dengan pengobatan konvensional, mengatasi demam tinggi dengan cabe merupakan solusi alternatif yang mudah, murah dan cepat. Tapi yang dugunakan bukan buah cabenya tapi daunnya.
Caranya, pertama ambil segenggam daun cabai rawit, lalu tumbuk sampai halus. Tambahkan 1 sendok minyak selada dan campurkan kedua bahan ini sampai rata. Setelah itu tempelkan ramuan pada ubun-ubun atau dibalurkan pada seluruh badan.
Selimuti badan penderita dengan selimut yang tebal. Tak berapa lama, badan akan mengeluarkan keringat, sehingga panas badan akan menurun dengan cepat.
Delapan Belas Manfaat Lainnya pada Cabe
1. Cabe dapat meredakan pilek dan hidung tersumbat karena capsaicin dapat mengencerkan lendir. Sehingga, lendir yang tersumbat dalam rongga hidung akan menjadi encer dan keluar. Akibatnya, hidung menjadi tidak tersumbat lagi. Ini berlaku pada sinusitis dan juga batuk berdahak.
2. Cabe dapat memperkecil risiko terserang stroke, penyumbatan pembuluh darah, impotensi, dan jantung koroner. Karena, dengan mengkonsumsi capsaicin secara rutin darah akan tetap encer dan kerak lemak pada pembuluh darah tidak akan terbentuk. Sehingga, darah akan mengalir dengan lancar. Jadi, cabe juga berkhasiat mengurangi terjadinya penggumpalan darah (trombosis).
3. Sebagai antibiotik alami.
4. Cabe dapat meringankan keluhan sakit kepala dan nyeri sendi. Karena, rasa pedas dan panas yang ditimbulkan capsaicin akan menghadang pengiriman sinyal rasa sakit dari pusat sistem saraf ke otak. Sehingga, rasa sakit tersebut akan berkurang, bahkan hilang.
5. Cabe dapat meningkatkan nafsu makan pengkonsumsinya. Karena, capsaicin dapat merangsang produksi hormon endorphin, hormon yang mampu membangkitkan rasa nikmat dan kebahagiaan. Sehingga, nafsu makan menjadi bertambah.
6. Menurunkan kadar kolesterol
7. kandungan antioksidannya dapat digunakan untuk mengatasi ketidaksuburan (infertilitas), afrodisiak, dan memperlambat proses penuaan
8. Ekstrak buah cabai rawit mempunyai daya hambat terhadap pertumbuhan jamur Candida Albicans, yaitu jamur pada permukaan kulit
9. Menormalkan kembali kaki dan tangan yang lemas
10. Meredakan migraine
11. Untuk gangguan rematik dan frostbite (jari nyeri karena kedinginan)
12. Daunnya bisa digiling untuk dibalurkan di daerah yang sakit guna mengatasi sakit perut dan bisul.
13. Mengobati perut kembung
14. Membantu pembakaran kalori hingga 25%.
15. Memberikan kalsium dan fosfor bagi tubuh
16. Cabe menghasilkan vitamin C (lebih banyak daripada jeruk) dan provitamin A (lebih banyak daripada wortel) yang sangat diperlukan bagi tubuh.
17. Kaya akan kalsium dan fosfor yang mengungguli ikan segar.
18. Cabe dapat menghilangkan rasa dingin pada tubuh dengan cara mengoleskannya pada bagian yang terasa dingin.
Mengatasi Kepedasan Karena Cabe
Beberapa cara yang dapat dilakukan saat mengalami kepedasan, yaitu:
· Kunyahlah makanan yang mengandung kasein. Karena, kasein dapat melarutkan capsaicin sehingga rasa pedas pada lidah akan berkurang. Contoh makanan yang mengandung kasein: susu bubuk, nasi, dan roti tawar.
· Makanlah makanan yang mengandung minyak karena minyak juga dapat melarutkan capsaicin.
· Jangan meminum minuman hangat atau bersoda. Karena, kedua minuman ini akan membuat rasa pedas dan panas menjadi semakin dahsyat.
Menentukan Cabe yang Berkualitas
Makin pedas cabe, makin berkhasiatlah ia. Cabe akan makin pedas jika tanamannya:
· Tumbuh di daerah pegunungan (min 200m dpl);
· Mendapatkan curah hujan yang cukup;
· Terkena sinar matahari yang cukup selama 11-12 jam/ hari.
Daerah yang paling cocok menjadi penghasil cabe berkualitas tinggi adalah Asia, meskipun sebenarnya cabe berasal dari Amerika.
http://rizkycool.multiply.com/journal/item/15
http://misterionline.com/07/05/2008/cabe-merah-mengatasi-luka-teriris/
http://id.shvoong.com/medicine-and-health/1728756-ada-apa-di-balik-pedasnya

Cabai, meski pedas banyak penggemarnya! Justru rasa pedasnya menimbulkanrasa ketagihan. Cabai juga banyak macamnya. Dari cabai rawit yang meskikecil tapi pedasnya luar biasa sampai paprika yang gendut bulat tapi rasapedasnya tidak terlalu menggigit. Dibalik sensasi pedasnya cabai,ternyata cabai juga memiliki zat yang bermanfaat untuk tubuh. Simak deh!
Untuk penggemar rasa pedas, semangkuk bakso kurang nendang rasanya kalau tidakditambahkan sesendok makan sambal atau lebih. Rasanya kurang afdol pula bilamenyantap ikan mas goreng atau ayam goreng tanpa sambal terasi dan lalaban.Tanpa terasa, piring Anda telah licin tandas!
Cita rasa masakan Menado yang sensasional dengan paduan pedas dan asamnya yangekstrim juga jadi favorit. Selain meningkatkan nafsu makan ternyata cabaiberkhasiat pula untuk tubuh.
Istilah kecil-kecil cabai rawit ternyata bukan cuma sekedar istilah. Si cabairawit ini ternyata mengandung vitamin C dan betakaroten (provitamin A)yang konon mengalahkan kandungan buah-buahan populer seperti mangga,nanas, pepaya atau semangka.
Bahkan menurut penelitian, kadar mineralnya, terutama kalsium dan fosformengungguli ikan segar. Sebetulnya di antara jenis-jenis cabai lainnya,paprika merah memiliki kandungan vitamin C yang paling tinggi, hinggadua kali lipat.
Sementara kadar betakarotennya pun lebih unggul dibandingkan dengan paprika hijau,9 kali lebih besar. Sebagian besar kandungan betakaroten paprika terkonsentrasipada bagian di dekat kulit.
Apa sih yang membuat cabai terasa pedas sehingga menimbulkan sensasi tersendiri?Ternyata yang menjadi biang keladinya adalah zat yang disebut kapsaisin,yang tersimpan dalam 'urat' putih cabai, tempat melekatnya biji.
Cabai juga mempunyai kemampuan untuk merangsang produksi hormon endorfinyang bertanggung jawab untuk membangkitkan sensasi kenikmatan.
Selain itu, manfaat lainnya adalah berkhasiat sebagai obat. Pernah dengarkan nasihat kalau pusing, makan yang pedas-pedas? Nasihat itu ada benarnyakarena rasa pedas yang ditimbulkan kapsaisin dapat menghalangi aktivitas otakketika menerima sinyal rasa sakit dari pusat sistem saraf.Terhambatnya perjalanan sinyal ini akan mengurangi rasa sakit yang kita derita.Jika Anda ingin mengurangi rasa pedas cabai, buang 'urat' putih tempatmelekatnya biji berikut bijinya. (berbagai sumber/s.hartani)
http://www.d3nz-world.co.cc/2009/04/dibalik-pedasnya-cabai-ada-manfaatnya.html

KIR

BAB I
PENDAHULUAN


A. Latar Belakang

Rasa pedas merupakan cita rasa masakan di seluruh dunia. Hampir seluruh masyarakat dunia sudah tidak asing lagi dengan rasa pedas. Bahkan, rasa pedas sudah menjadi penambah cita rasa makanan yang mereka konsumsi.
Di Indonesia, rasa pedas sudah menjadi ciri khas makanan suatu daerah. Contohnya masakan padang yang hampir semua makananya pedas. Makanan itupun sudah merajalela hingga ke seluruh dunia.
Sumber rasa pedas yang alami adalah cabai atau lebih dikenal dengan cabe. Selain itu, rasa pedas juga bisa didapatkan dari merica atau lada hitam. Kedua bumbu itu juga menimbulkan cita rasa pedas pada suatu masakan.
Rasa pedas juga mempunyai banyak sekali manfaat ataupun kerugian jika dikonsumsi. Pada penelitian kali ini, kami ingin mengetahui seberapa banyak manfaat dan dampak rasa pedas bagi kesehatan.

B. Rumusan Masalah

Apa manfaat rasa pedas bagi kesehatan ?
Apa dampak rasa pedas bagi kesehatan ?
Bagaimana perbandingan rasa pedas alami dan buatan ?

C. Tujuan Penelitian

Mengetahui manfaaat rasa pedas bagi kesehatan
Mengetahui dampak rasa pedas bagi kesehatan
mengetahui perbandingan dari rasa pedas alami dan buatan

D. Manfaat Penelitian

Bagi peneliti :
- Menambah wawasan bagi peneliti
- Mengasah kemampuan peneliti dalam bidang KIR
Bagi pembaca :
- menambah wawasan dan pengetahuan
Bagi sekolah :
- Menambah koleksi KIR
- Menambah pengetahuan dan wawasan baru

E. Hipotesa

- Rasa pedas dapat mengganggu sistem pencernaan jika dikonsumsi terlalu banyak
- Rasa pedas banyak manfaatnya bagi kesehatan

Rabu, 29 Juli 2009

HEI....
sebelumx Qta mw njelasin dlu ...

Rasa pedas ntu bnyk di skitar Qta. Adam bnyk makanan yang berasa pedas di lingkungan sekitarmu.
Orang2 mengartikan pedas karena mungkin rasanya membuat Qta panas dan meledak di mulut. Qta seperti ingin minum dan menghilangkan rasa itu karena rasa itu sungguh membuat mulut panas.

Biasanya, para ibu2 itu dapat membuat makanan pedas dari bahan2 spti cabai, merica dan alin sebagainya.

Jumat, 24 Juli 2009

Ei..ei..
Tunggu Dlu ...
Qta khan blum kenalan ...

Kenalin ...
Di sni ada 4 cewek mantan 8che matsanewa yang skarang jga sekelas lagi yaitu di kelas 9f
NamaQ...
Arifa Fikriya. You can call her Rifa or Arifa
Farah Aulia. Kamu bs panggil dy Farah
Nur Hasanah Pratiwi. Nur ntu artix cahaya. Nah, Klw yg ni panggil aja Tiwi
Shovi Fikrotul Ummah. Kmu bs panggil dy Shovi tp byasax dia juga dipanggil Nenegh ma temen-temenx.

Klw mw tw lbih jauh lgi ....
Silahkan datang aja ke kelas 9f. Nanti You-you sekalian akan menjumpai sebuah kelas yang sangat terang berderang soalnya banyak kaca yang nerawang. Klas kita gak kalah keren juga lo....

Judul

Hei ....
Judul Qta udah jadi loh ...

Judulx

RASA PEDAS BAGI KESEHATAN

Keren khan ???
He...he...he...

Minggu, 19 Juli 2009

About me

Kita nagh2 klz 9F yg tergabung dalam suatu kelompok untuk mengerjakan tugas KIR. Insyaallah KIR kita bkalan berjudul yang berkatan dengan pedas2.